Archive for September 2010




Perkembangan Bahasa Indonesia dari Tahun 2003 Sampai Sekarang

pada tahun 2003 sampai sekarang ini, perkembangan bahasa indonesia mengalami perkembangan yang sangat pesat hampir seluruh penduduk bangsa indonesia menggunakan bahasa yang telah di tetapi oleh negara ini untuk berkomunikasi.bukan cuma bahsa indonesia saja yang digunakan oleh penduduk bangsa atau anak-anak muda sekarang kita ini ada juga yang menggunakan bahasa gaul kayak lw, w/gw,  lo ; bahasa SMS kayak n, sm, coz; dan bahasa 4l4y yang dimana bahasa ini di tulis dengan menggantikan huruf vokal menjadi angka seperti a = 4, dan i = 1; dan merubah susunan kata menjadi besar kecil. Sedangkan kalau dibidang teknologi, pada tahun 2003, Indonesia melakukan terobosan luar biasa dengan melakukan kerja sama bersama Microsoft untuk mengindonesiakan istilah-istilah yang ada di komputer.

akibat dari perkembangan bahasa di negara kita ini, banyak sekali dampak yang terjadi salah satu contohnya seperti kurang nya orang indonesia membaca buku-buku bahasa daerah apapun juga sehingga ilmu pengetahuan mengenai bahasa daerah berkurang . Namun belakangan sudah mulai muncul orang-orang yang sadar bahwa dalam hal ini kita tak dapat mengharapkan sesuatu yang kongkrit dilakukan oleh pemerintah, sehingga mereka sendiri terjun mengajar dan menyediakan buku bacaan bagi anak-anak jalanan yang terlantar, atau menyumbangkan buku untuk mengisi perpustakaan-perpustakaan yang mulai didirikan orang. Perusahaan juga ada yang mulai giat dalam bidang ini.

Hanya dengan melakukan hal-hal kecil yang kongkrit seperti menyelenggarakan penerbitan buku bahasa daerah secara profesional, mendirikan perpustakaan yang juga menyediakan buku bahasa daerah dalam koleksinya, masa depan bahasa dan sastera daerah dapat berkembang.

Hal yang seperti itu juga berlaku buat mereka yang ingin bergerak dalam bidang radio dan televisi. Mengadakan siaran bahasa dan kesenian daerah sebanyak mungkin akan menumbuhkan minat dan apresiasi masyarakat terhadap bahasa dan kesenian daerah. Mereka yang beranggapan bahwa anak-anak sekarang tidak dapat atau tidak menyukai kesenian daerahnya sendiri dan lebih menggemari musik pop yang datang dari luar, lupa bahwa hal itu disebabkan oleh faktor kesempatan. Sementara musik pop yang datang dari luar didukung oleh modal kuat sehingga dapat didengar orang setiap saat melalui radio, televisi, kaset dll., kesenian daerah kian sedikit dan kian jarang saja tampil baik dalam bentuk pertunjukan di atas panggung maupun melalui siaran radio atau televisi. Kalau kesenian-kesenian daerah mendapat kesempatan ditonton dan didengarkan secara terus-menerus, niscaya akan menumbuhkan minat dan apresiasi generasi muda terhadapnya.

Indonesia melakukan terobosan luar biasa dengan melakukan kerja sama bersama Microsoft untuk mengindonesiakan istilah-istilah yang ada di komputer.

Add comment September 29, 2010

Perkembangan Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi Republik Indonesia dan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Sedangkan dari sudut pandang lain, bahasa Indonesia adalah salah satu dari banyak ragam bahasa Melayu. Dasar yang dipakai adalah bahasa Melayu Riau dari abad ke-19. Dalam perkembangannya ia mengalami perubahan akibat penggunaanya sebagai bahasa kerja di lingkungan administrasi kolonial dan berbagai proses pembakuan sejak awal abad ke-20. Penamaan “Bahasa Indonesia” diawali sejak dicanangkannya Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928, untuk menghindari kesan “imperialisme bahasa” apabila nama bahasa Melayu tetap digunakan. Proses ini menyebabkan berbedanya Bahasa Indonesia saat ini dari varian bahasa Melayu yang digunakan di Riau maupun Semenanjung Malaya. Hingga saat ini, Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang hidup, yang terus menghasilkan kata-kata baru, baik melalui penciptaan maupun penyerapan dari bahasa daerah dan bahasa asing.

Peristiwa-peristiwa penting yang berkaitan dengan perkembangan bahasa Indonesia dari tahun 1908 sampai 1998 antara lain :

1. Tahun 1908 pemerintah kolonial mendirikan sebuah badan penerbit buku-buku bacaan yang diberi nama Commissie voor de Volkslectuur (Taman Bacaan Rakyat), yang kemudian pada tahun 1917 diubah menjadi Balai Pustaka. Badan penerbit ini menerbitkan novel-novel, seperti Siti Nurbaya dan Salah Asuhan, buku-buku penuntun bercocok tanam, penuntun memelihara kesehatan, yang tidak sedikit membantu penyebaran bahasa Melayu di kalangan masyarakat luas.
2. Tanggal 16 Juni 1927 Jahja Datoek Kajo menggunakan bahasa Indonesia dalam pidatonya. Hal ini untuk pertamakalinya dalam sidang Volksraad, seseorang berpidato menggunakan bahasa Indonesia.[17]
3. Tanggal 28 Oktober 1928 secara resmi Muhammad Yamin mengusulkan agar bahasa Melayu menjadi bahasa persatuan Indonesia.
4. Tahun 1933 berdiri sebuah angkatan sastrawan muda yang menamakan dirinya sebagai Pujangga Baru yang dipimpin oleh Sutan Takdir Alisyahbana.
5. Tahun 1936 Sutan Takdir Alisyahbana menyusun Tatabahasa Baru Bahasa Indonesia.
6. Tanggal 25-28 Juni 1938 dilangsungkan Kongres Bahasa Indonesia I di Solo. Dari hasil kongres itu dapat disimpulkan bahwa usaha pembinaan dan pengembangan bahasa Indonesia telah dilakukan secara sadar oleh cendekiawan dan budayawan Indonesia saat itu.
7. Tanggal 18 Agustus 1945 ditandatanganilah Undang-Undang Dasar 1945, yang salah satu pasalnya (Pasal 36) menetapkan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara.
8. Tanggal 19 Maret 1947 diresmikan penggunaan ejaan Republik sebagai pengganti ejaan Van Ophuijsen yang berlaku sebelumnya.
9. Tanggal 28 Oktober s.d 2 November 1954 diselenggarakan Kongres Bahasa Indonesia II di Medan. Kongres ini merupakan perwujudan tekad bangsa Indonesia untuk terus-menerus menyempurnakan bahasa Indonesia yang diangkat sebagai bahasa kebangsaan dan ditetapkan sebagai bahasa negara.
10. Tanggal 16 Agustus 1972 H. M. Soeharto, Presiden Republik Indonesia, meresmikan penggunaan Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (EYD) melalui pidato kenegaraan di hadapan sidang DPR yang dikuatkan pula dengan Keputusan Presiden No. 57 tahun 1972.
11. Tanggal 31 Agustus 1972 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan dan Pedoman Umum Pembentukan Istilah resmi berlaku di seluruh wilayah Indonesia (Wawasan Nusantara).
12. Tanggal 28 Oktober s.d 2 November 1978 diselenggarakan Kongres Bahasa Indonesia III di Jakarta. Kongres yang diadakan dalam rangka memperingati Sumpah Pemuda yang ke-50 ini selain memperlihatkan kemajuan, pertumbuhan, dan perkembangan bahasa Indonesia sejak tahun 1928, juga berusaha memantapkan kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia.
13. Tanggal 21-26 November 1983 diselenggarakan Kongres Bahasa Indonesia IV di Jakarta. Kongres ini diselenggarakan dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda yang ke-55. Dalam putusannya disebutkan bahwa pembinaan dan pengembangan bahasa Indonesia harus lebih ditingkatkan sehingga amanat yang tercantum di dalam Garis-Garis Besar Haluan Negara, yang mewajibkan kepada semua warga negara Indonesia untuk menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, dapat tercapai semaksimal mungkin.
14. Tanggal 28 Oktober s.d 3 November 1988 diselenggarakan Kongres Bahasa Indonesia V di Jakarta. Kongres ini dihadiri oleh kira-kira tujuh ratus pakar bahasa Indonesia dari seluruh Indonesia dan peserta tamu dari negara sahabat seperti Brunei Darussalam, Malaysia, Singapura, Belanda, Jerman, dan Australia. Kongres itu ditandatangani dengan dipersembahkannya karya besar Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa kepada pencinta bahasa di Nusantara, yakni Kamus Besar Bahasa Indonesia dan Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia.
15. Tanggal 28 Oktober s.d 2 November 1993 diselenggarakan Kongres Bahasa Indonesia VI di Jakarta. Pesertanya sebanyak 770 pakar bahasa dari Indonesia dan 53 peserta tamu dari mancanegara meliputi Australia, Brunei Darussalam, Jerman, Hongkong, India, Italia, Jepang, Rusia, Singapura, Korea Selatan, dan Amerika Serikat. Kongres mengusulkan agar Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa ditingkatkan statusnya menjadi Lembaga Bahasa Indonesia, serta mengusulkan disusunnya Undang-Undang Bahasa Indonesia.
16. Tanggal 26-30 Oktober 1998 diselenggarakan Kongres Bahasa Indonesia VII di Hotel Indonesia, Jakarta. Kongres itu mengusulkan dibentuknya Badan Pertimbangan Bahasa.

Add comment September 26, 2010

Pages

Categories

Links

Meta

Calendar

September 2010
M T W T F S S
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
27282930  

Posts by Month

Posts by Category